Cara Instalasi LAN pada sebuah warnetCARA INSTALASI LAN PADA SEBUAH WARNET 1) Tiap komputer harus ada Network Interface Card (NIC). biasa juga diseb

CARA INSTALASI LAN PADA SEBUAH WARNET

1) Tiap komputer harus ada Network Interface Card (NIC). biasa juga disebut Ethernet Card, atau Network Card aja. Card ini kalo komputer² baru biasanya sudah jadi satu dengan Motherboard dan disediakan 1 buah. Kalo komputer kamu kompie lama yg gak ada NIC atau ingin nambah Network interface lagi, harus beli card terpisah. harganya kira² <100rb juga dah ok.

2) Komputer² dalam LAN harus di hubungkan ke satu alat yang namanya HUB/Switch, dimana alat ybs berfungsi sebagai pengatur lalulintas data dari semua komputer yang terhubung ke LAN. HUB/Switch dibedakan lagi menurut besar kecil jaringan, misalnya : ada HUB/Switch 4 port, 8 port, 16 port, 24 port dll. Port itu maksudnya lubang colokan kabel jaringan. Harga beda² mulai dari Rp 200rb-an

3) Dari tiap komputer ke HUB/Switch harus dipasangin kabel yang namanya kabel UTP. Kabel UTP jenisnya juga ada 2 yaitu yang Cat5/Cat5e & Cat6 (Cat=Category). Untuk jaringan sederhana biasa pake yang Cat5e. Kabel 1 Roll (panjang 305meter) harga Rp 700rb-an

4) Nah kabelnya ini di tiap ujung juga harus dipasang konektor namanya konektor RJ45 biar bisa nyolok ke Port yang ada di komputer/Hub/switch. Konektor RJ45 harga Rp 50rb-an, 1 dus, isi 100buah

5) Untuk mengupas kabel UTP dan memasang konektor RJ45 ke kabel diperlukan alat penjepit/pengupas namanya Crimping Tool. Harga variasi antara : 20rb-300rb juga ada.

6) Setelah selesai di crimping, tiap kabel tersebut (antara PC ke Hub harus dites dulu sambungannya ada yang error atau tidak menggunakan alat Network Tester. Ada yang sederhana ada juga yang sangat complicated, harga mulai dari 50rb s/d jutaan.

# Peralatan yang di butuhkan :

Persiapan hardware dan software
Hendaknya sebelum kita melaksanakan instalasi jaringan, terlebih dahulu kita mempersiapkan Hardware & software yang akan tersambung di dalam lingkup jaringan tersebut. Beberapa langkah persiapan yang diperlukan adalah :

1. PC Server, spesifikasi minimal yang disarankan :
a. Hardware yang di butuhkan yaitu :

# MotherBoard : Kecepatan setara 3.00 Ghz untuk dual Core
# Ram : 1 Ghz
# Harddisk : 160 GB
# NIC / LAN Card : 10/100 Mbps
# Drive : DVD / CD Writer
# Spesifikasi lain : Optional

b. Software :

# Windows XP SP2
# Bandwith Controller / Manager
#Billing System, dll
#Anti Virus
# Firewall
#Anti Spyware, Malware, Adware

2. PC Client
a. Hardware :

# MotherBoard : Kesepatan setara 2.80 Ghz
# Ram : 512 MB
# Harddisk : 40 Ghz
# VGA Card : Optional untuk Game

b. Software :

# Windows XP SP2
# Browsing Tools :
1. Internet Explorer
2. Mozilla FireFox

# Chatting Tools :
1. Yahoo Messenger
2. MiRC

# Game Online,

Example:
1. Warcraft III
2. Ragnarok Online
3.Counter Strike

# Adobe Reader
# Anti Virus
# Winamp
# Microsoft Office
# Billing System
# Dsb

1. Spesifikasi alat

Hub / Switch / Router
Merupakan alat yang digunakan untuk membagi koneksi internet dari PC server ke PC Client.

Modem





4.Modem
adalah sebuah device yang digunakan sebagai penghubung dari sebuah PC atau jaringan ke Penyedia Layanan Internet (Internet Service Provider / ISP).


2.3 Topology Jaringan dan Perkabelan

Dilihat dari tiga jenis topologi jaringan yang ada yaitu topologi ring,topologi bus dan topologi star maka yang paling baik dan ekonomis digunakan untuk instalasi pada warnet adalah topologi star. Untuk penerapan Topology Jaringan STAR pada kasus diatas, disarankan pemasangan sebagai berikut:


Keterangan gambar :
Kabel Merah : Kabel UTP/LAN yang menghubungkan antara Switch dengan PC client.
Kabel Biru : Kabel yang menghubungkan antara Switch dengan PC Server.
Kabel Hijau : Kabel Yang menghubungkan antara PC Server dengan Modem Eksternal.

Sedangkan Skema dasar Pemasangan Kable UTP pada Konektor RJ-45. Adapun urutan kabelnya adalah :
OP – O – HP – B – BP – H – CP – C
O=Orange; P=Putih; B=Biru; H=Hijau; C=Coklat.




Pengecekan koneksi antara PC Client dengan Switch dapat dilakukan dengan langkah sebagai berikut:

1) Dengan menggunakan Tester khusus untuk Kabel LAN. Tester ini mampu mengetahui apakah koneksi kabel antara ujung yang satu dengan yang lainnya sudah terpasang dengan baik atau belum. Jika tidak mempunyai alat tersebut pengetesan bisa dilakukan dengan cara manual yang akan dijelaskan pada Nomor 2.

2) Dengan memberi tanda pada masing-masing ujung kable dengan warna yang sama, lalu dipasang dengan penyesuaian antara nomor yang ada pada client dan nomor yang tertera pada Switch. Contoh: jika satu ujung kable dipasang pada PC client No.1 maka ujung yang lain hendaknya dipasang pada port No.1 pula pada Switch. Jika kabel tersambung dengan benar maka lampu yang terdapat pada Switch akan menyala. Jika tidak lampu tidak akan menyala atau menyala dengan tidak sempurna. Jika hal ini terjadi, maka harus dilakukan langkah-langkah pengecekan sebagai berikut:
a. Periksa apakah Konektor RJ-45 sudah terpasang pada portnya masing-masing
dengan benar. Pemasangan yang benar adalah jika sudah terdengar bunyi klik pada saat memasukan konektor.
b. Periksa apakah ada kabel UTP/LAN yang bengkok hingga ada kemungkinan patah.
c. Jika kedua langkah tadi tidak menyelesaikan masalah maka harus diakan pemasangan ulang konektor RJ-45. karena ada kemungkinan bahwa pada saat pemasangan konektor tidak semua kabel terhubung pada posisi yang benar.
d. Jika itupun tidak menyelesaikan masalah, maka langkah yang harus dilakukan
adalah mengganti kabel tersebut dengan yang baru. Karena ada kemungkinan ada kable yang putus didalam, yang disebabkan pada saat pemasangan kabel mengalami bengkok yang parah sehingga inti salah satu kable putus.

Alat Alat yang dibutuhkan untuk membuat jaringan yang pasti adalah :

1. Tang Crimping
2. Connector RJ-45
3. Kabel UTP
4. Lan Card / Modem
5. Tester
6. Switch/Hub
7. Sambungan ke Internet

nama kelompok :

1. Aida sopia

2. Asty afriyani

3. Melati ariani

4. nike